You say 'boring' to me.
Itu adalah kata yang paling menyakitkan buatku yang pernah kau ucapkan.
Aku gak tau apa yang ada di fikiran mu saat itu.
Segitu gampang nya kau ucapkan semua itu untukku.
Seolah-olah aku benar-benar gak ada artinya di dalam hidupmu.
Aku merasa gagal sepenuhnya memilikimu.
Aku gak tau aku harus berbuat apa lagi untuk menaklukkan hatimu.
Aku menangis, menangis dan menangis mendengar itu semua.
Aku takut atas apa yang akan terjadi kelak.
Dan aku merasa bersalah karna aku merasa mengekangmu.
Aku merasa memenjarakanmu dalam lingkaran kebahagiaanku sendiri.
Apa aku harus menyerah dan melepasmu begitu saja.?
TIDAAAKK.
Aku bukan tipe orang yang seperti itu.
Membiarkan begitu saja sesuatu yang indah dan meninggalkannya.
Apa kau tau arti dirimu yang sebenarnya dalam hidupku.
Aku menangis saat kau tak menghiraukan aku.
Aku sedih saat kau tak di dekat ku dan jauh disisiku.
Mungkin orang bilang lebay aku punyak perasaan itu terhadap dirimu.
Tapi aku gak pernah peduli apa kata orang.
Itu perasaanku dan itu benar-benar apa adanya.
Aku tulus padamu agar kau juga bisa tulus padaku.
Apa itu bisa....????
Aku percaya Allah sangat menyayangiku dan tidak akan membiarkan ku di jalan yang salah.
Kalau emang aku salah dia tak akan membiarkan ku melangkah sejauh ini.
Jangan biarkan perasaan ini menjadi sia-sia adanya.
Aku menyukai mu apa adanya.
Aku suka saat melihatmu berbicara, itu membuatku tenang.
Aku suka gayamu, aku suka kamu yang blak-blakan walaupun itu kadang menyakiti ku.
Tapi kadang aku iri akan masa lalumu.
Saat kau menceritakan semua masa lalumu,seolah-olah itu adalah hal terindah dalam hidupmu.
Kamu sangat bangga menceritakan semuanya padaku.
Dan itu yang membuat aku berpikir.
Apa aku bisa seperti itu saat aku sudah tak bersamamu lagi.
Apa aku akan menjadi sesuatu yang akan terus kau kenang dalam hidupmu.?
Aku selalu berusaha memberimu yang terbaik.
Tapi apa kamu bisa menerima semua yang terbaik dariku yang belum tentu terbaik untukmu.?
Dalam setiap doaku selalu ku sebut namamu.
Ku do'akan agar kau selalu dalam lindungan-Nya.
Aku ingin selalu melihatmu tersenyum atas apa yang kau capai.
Aku akan selalu bangga terhadap dirimu.
Karna bagiku kaulah yang terindah yang pernah aku miliki.
Aku gak peduli dirimu terhadap ku yang penting aku selalu ikhlas kepadamu.
Tapi jika memang benar kamu sudah tak inginkan aku lagi kamu boleh melepasku.
Kan ku biarkan kau terbang tanpa ada beban lagi di hidupmu.
Yang mungkin itu aku.
Maafkan aku jika aku sering membuatmu marah.
Aku cuma ingin jadi yang terbaik untukmu.
Mungkin caraku salah.
Tapi aku yakin aku gak pernah salah mencintaimu.
Karna aku yakin kau orang yang pantas untuk dicintai.
:'):'):')
I LOVE YOU BECAUSE GOD.
Selasa, 29 November 2011
Selasa, 08 November 2011
Coretan Iseng Tanganku
Hidup...??
Sebenarnya untuk apa sih kita hidup...
Untuk mencari kebahagiaan...??
Untuk menunggu mati...??
Atau hanya sebagai tuntutan saja...
Kalau kita saja tidak tau untuk apa kita hidup lalu untuk apa kita hidup sekarang.
Kita hanya bisa menangis saat hidup tak berpihak pada kita.
Kita hanya bisa tertawa saat kita merasa hidup itu menyenangkan dan berpihak pada kita.
Padahal kita sendiri tak tau kenapa kita harus menangis dan kenapa kita harus tertawa...
Kita hanya mengikuti apa kata hawa nafsu kita...
Padahal kita tau tak selamanya kita bisa hidup.
Kita juga tahu kalau kehidupan ini pasti akan berakhir yaaa walaupun kita tak tau itu kapan.
Tapi itulah hidup.
Dimana ada kehidupan disitu juga ada kematian.
Hidup harus selalu dijalani mengikuti tuntunan jaman.
Aku juga hidup di dunia ini meskipun aku sendiri tak tau untuk apa aku hidup dan untuk apa aku ada disini.
Aku juga manusia biasa yang tak bisa banyak berbuat...
Tapi aku bisa banyak berharap walaupun ku tau harapan itu tak pasti.
Saat aku tak bisa mendapatkan apa yang ku mau aku terkadang sedih dan bahkan menangis...
Saat orang tua ku tak memberi apa yang ku minta aku juga sedih...
Kadang aku juga berpikir kalau mereka tak sayang aku.
Tapi aku salah.
Mereka tak memberi apa yang ku minta karena mereka ingin memberikan yang lebih baik dari yang aku minta.
Aku tersenyum bahagia saat aku mendapatkan sesuatu yang lebih dari apa yang ku mau..
Aku sadar...
Terkadang kita memang tidak bisa mendapatkan hal yang kita inginkan tapi kita selalu mendapatkan apa yang kita butuhkan...
Tuhan itu adil...
Dia selalu memberi yang terbaik buat kita...
Hanya saja kita yang tak pernah bersyukur dengan apa yang telah Dia beri untuk kita...
Kitalah yang terlalu banyak menuntut...
Terkadang aku juga begitu.
Tetapi tidak untuk sekarang...
Karena aku sadar tidak semua yang ku mau belum tentu yang terbaik untukku...
Aku sekarang bersyukur dengan apa yang ku punya saat ini.
Aku bahagia dengan apa yang aku punya saat ini walaupun kebahagiaan ini bukan milik aku seutuhnya...
Aku bersyukur punya keluarga yang sayang sama aku dan orang disekeliling ku yang selalu peduli sama aku.
Aku juga manusia biasa yang punya perasaan.
Dulu saat aku masih kecil sekali (Bayi)...
Tidak ada yang tau tentang perasaanku...
Aku hanya bisa menangis saat aku merasa lapar dan haus...
Serta tertawa saat ada yang mengajakku bercanda..
Padahal sebenarnya saat itu aku ingin sekali berbicara...
Tapi itu tak mungkin karna kemampuan ku belom sampai disitu...
Saat aku mulai dewasa sedikit aku mulai bisa berbicara walaupun masih gagu...
Tapi ada lah walaupun sedikit yang mengerti apa yang aku bicarakan..
Disitu lah aku mulai bisa mengungkapkan apa yang aku rasakan walaupun sebenarnya aku belum bisa berpikir banyak tentang apa yang terjadi.
Kemudian aku menjadi semakin dewasa...
Saat aku berumur lima tahun aku mulai belajar tentang semua yang aku jalani dan semua yang terjadi.
Aku mulai belajar sesuatu yang baru walaupun sebenarnya dalam pikiran yang ada hanya bermain, bermain dan bermain...
Saat aku mulai masuk sekolah...
Aku senang...
Disekolah ku di ajari banyak permainan.
Di ajari cara berdo’a, cara membaca, cara menghitung dan banyak lagi lainnya.
Kata orang saat itu aku masih lucu-lucunya.
Kini aku bukan aku yang dulu lagi.
Aku bukan lagi anak kecil yang tidak punya pikiran.
Aku bukan anak kecil yang kerjaannya hanya bermain saja.
Sekarang aku telah menjadi dewasa...
Umurku sudah diatas 18 tahun...
Panggil saja aku Ocha.
Kalau orang bilang aku sekarang adalah seorang gadis...
Seorang gadis yang sudah saatnya memikirkan masa depan...
Aku tak tau masa depanku nanti seperti apa...
Cerah...??
Redup..??
Ato gelap...??
Tapi yang jelas aku menginginkan masa depan yang cerah...
Dan aku yakin Tuhan sayang sama aku...
Dia akan selalu memberiku yang terbaik yang aku tak tau...
Aku beruntung bisa hidup sampai sekarang..
Aku berterima kasih sekali pada orang tuaku karna mereka selalu menjaga aku sehingga aku menjadi seperti ini...
Terima kasih telah mengajarkan ku hal-hal yang baik...
Dan terima kasih selalu beri aku yang terbaik..
Mungkin jika aku minta nyawa mereka...
Mereka akan memberikannya untukku demi kebahagiaanku..
Selain punya orang tua yang jelas aku juga punya keluarga lain yang selalu siap membantuku..
Keluarga yang selalu siap mendengarkan cerita ku saat aku sedih maupun saat aku bahagia..
Keluarga yang selalu siap mendengarkan cerita ku saat aku sedih maupun saat aku bahagia..
Aku bersyukur punya mereka semua..
Aku juga punya dua saudara yang aku rasa mereka berdua itu akan menjadi tanggung jawabku kelak..
Aku juga punya dua saudara yang aku rasa mereka berdua itu akan menjadi tanggung jawabku kelak..
Aku berharap aku bisa menjadi kakak yang baik buat mereka..
Dan semoga kelak aku juga bisa menjalankan tanggung jawabku itu dengan baik..
Amiieeen ya Allah..
Tapi aku sadar aku bukan manusia yang sempurna yang bisa melakukan semua itu sendirian..
Yang jelas selamanya aku butuh dorongan dari orang-orang terdekatku dan tentu ridho dari Mu ya Allah...:)
Yang jelas selamanya aku butuh dorongan dari orang-orang terdekatku dan tentu ridho dari Mu ya Allah...:)
Dulu aku kadang berpikir kenapa harus aku duluan yang harus lahir ke dunia ini?
Kenapa tidak adik-adikku dulu.
Karna saat itu aku ingin sekali punya seorang kakak yang selalu bisa ngelindungi aku..
Karna saat itu aku ingin sekali punya seorang kakak yang selalu bisa ngelindungi aku..
Yang selalu mengalah buat aku.
Tapi sekarang aku sudah dewasa..
Aku tak pernah berpikir seperti itu lagi..
Aku tak pernah berpikir seperti itu lagi..
Justru sekarang aku berpikir sebaliknya..
Aku sekarang bangga menjadi seorang kakak..
Karna aku bisa menjadi pelindung buat adik-adikku...
Aku bisa menjadi contoh buat mereka...
Dan tentunya aku ingin menjadi pelopor buat adik-adikku..:)
Dan tentu itu tidak aku lakukan dengan seenak hatiku saja..
Aku akan berusaha melakukan yang terbaik buat mereka semua..
Aku akan berusaha melakukan yang terbaik buat mereka semua..
Juga buat orang-orang disekitarku yang selalu sayang sama aku..
Aku berharap mereka selalu mengharapkan kehadiranku disisi mereka..
Dan semoga kehadiranku diantara mereka selalu membawa ketenangan..
Walaupun sekarang aku udah jauh dari mereka tapi aku yakin di dekat dihatiku selalu ada mereka..
Emang disini aku punya banyak temen-temen yang care sama aku..
Tapi aku selalu tau bahwa mereka tetap yang terbaik untukku..
Merekalah yang mengenalku terlebih dahulu bukan teman-temanku...
Tapi tetap, temanku adalah teman yang baik buatku..:)
Aku sayang kalian semua...dan ku mau kalian juga sayang sama aku...:)
Bukannya aku gak ikhlas dan bukannya aku pamrih tapi bukannya lebih baik yah jika perasaan sayang itu dibalas dengan perasaan sayang juga...??
Aku sayang kalian semua...dan ku mau kalian juga sayang sama aku...:)
Bukannya aku gak ikhlas dan bukannya aku pamrih tapi bukannya lebih baik yah jika perasaan sayang itu dibalas dengan perasaan sayang juga...??
Ntahlah....Aku tak tau juga...
Disini ku bukan hanya mengungkapkan perasaanku...
Tapi ku ingin menceritakan kisah hidupku agar semua yang ku lewati selama ini tidak menjadi hal yang sia-sia..
Ku ingin semuanya jadi kenangan...
Entah itu kenangan indah maupun kenangan buruk...
Dan entah itu ku suka atopun nggak..
Tapi itulah aku dan itulah yang terjadi padaku..
Dulu saat aku masih berumur lima tahun tepatnya saat aku masih bersekolah TK..
Kata orang aku cantik...
Aku imut...
Dan aku lucu..
Dan waktu itu aku bukan tipe seorang anak yang suka bermain dibawa terik matahari seperti anak-anak lainnya makanya orang bilang aku lebih terlihat bersih dibanding dengan anak-anak lainnya...
Dan kadang setiap ada acara karnaval tingkat kabupaten aku selalu ikut sebagai perwakilan dari sekolahku..
Aku bangga...
Karna aku merasa hebat...:)
Tapi ada satu kelemahanku..
Kata orang aku o’on karna cara berpikir ku lambat..
Tapi tak apalah toh gak ada orang yang sempurna kan..hehehe
Satu lagi saat aku masih sekolah TK itu aku tidak tinggal bersama orang tuaku aku tinggal bersama kakek dan nenekku..
Tapi walaupun begitu aku yakin kasih sayang mereka tidak kalah dengan orang tua ku...
Tapi walaupun begitu aku yakin kasih sayang mereka tidak kalah dengan orang tua ku...
Dan ada yang bilang aku sudah di angkat anak oleh kakek dan nenek ku..
Ya tak apalah aku seneng berarti aku punya orang tua double donk..:)
Ada yang bertanya kenapa waktu itu aku dititipkan sama kakek dan nenekku..??
Kenapa aku tidak tinggal bersama orang tuaku padahal adikku yang kedua tinggal bersama mereka.
Jawabnya adalah karena saat aku berusia 5 tahun itu ibuku baru di angkat kerja..
Dan beliau kebetulan di angkat ditempat yang lumayan jauh dari tempat tinggal kami (keluargaku)..
Dan baru bisa pulang seminggu sekali kerumah..
Kata ibu daripada aku tinggal dengan ayah terus gak keurus mending akau tinggal bersama orang tua ibuku saja yang lebih tepatnya adalah kakek dan nenekku..
Sedangkan adikku tinggal bersama papaku karna adikku adalah cowok sehingga gak begitu repot ngurusnya..
Aku sih iya-iya aja karna justru dengan begitu aku merasa di istimewakan..
Aku sih iya-iya aja karna justru dengan begitu aku merasa di istimewakan..
Aku merasa mereka sangat peduli aku.
Setiap weekend baru aku, ibu, ayah dan adikku bisa berkumpul lengkap (saat itu adikku yang terakhir masih belum ada karna dia lahir saat aku sudah kelas 1 SMP)..
Begitu kehidupanku saat aku masih TK..
Aku bahagia karna selain aku dimanjakan sama orang tuaku aku juga dimanjakan sama kakek dan nenekku..
Tapi yang aku benci sama diriku sendiri saat itu adalah aku tipe seorang anak yang penakut bahkan aku takut sama adikku sendiri..
Setiap aku bertengkar aku selalu mengalah dan aku pasti menangis...hehehe
Aku pikir awalnya sudahlah gak papa kan masih anak kecil yahh wajarlah anak kecil itu cengeng..
Tapi ternyata pikiranku salah...
Sampai aku segede gini dan padahal aku paling tua diantara adik-adikku..
Tetep saja aku penakut bahkan sama adikku yang paling kecil..
Aku tak tau aku itu kalah atau mengalah sama mereka...??hehehe
Yang jelas kata orang aku adalah yang paling lemah diantara mereka berdua..
Aku adalah tipe orang yang tak bisa dibentak dan aku adalah orang yang mudah tersinggung...
Jadi hati-hatilah jika berbicara denganku ato kalian akan melihatku menangis...hehehe
Kalo yang belum kenal aku itulah aku...Kenalkan aku yang sebenarnya...:)
Tapi buatku itu adalah ciri khasku dan itu adalah keistimewaanku..
Selain itu banyak yang bilang walaupun aku gitu tapi aku adalah tipe orang yang sabar...
Yahh bangga lah dikit dibilang gitu...hehehe
Walaupun kata orang sabar itu mendekati begok...hohohoho
Hmmm kalo inget masa-masa TK ku lucu juga...
Dulu saat ku masih TK ku punyak teman bermain sebut saja namanya tuh Lina dan Fian...
Kalo Fian itu masih ada hubungan saudara sama aku dan yang kebetulan rumahnya dekat rumah kakek dan nenekku..
Kalo Fian itu masih ada hubungan saudara sama aku dan yang kebetulan rumahnya dekat rumah kakek dan nenekku..
Hwhwhwh....pokoknya masa TK ku masa lucu-lucu ku....
Singkat cerita saat aku mulai pubertas yaitu saat aku SMP tepatnya aku waktu itu aku kelas 3..
Saat itulah aku mulai jatuh cinta...
(Sekarang ngomomongin cinta dulu walaupun sebenarnya kata orang tuaku cinta itu hanya sebagian kecil dari cita-cita...hihihihi)
Saat itu aku sedang jatuh cinta yang pertama dan tentunya patah hati yang pertama juga...
Kadang aku menyesal..
Kenapa aku harus patah hati pada saat aku merasakan cinta pertama ku..:)
Saat itu sebenarnya belum mau mengenal yang namanya cinta karna aku belum siap buat sakit hati...
Tapi waktu itu kakak sepupuku mengenalkan aku pada seorang temennya..
Sebut saja dia Dhimas...
Awal pertama ku bertemu Dhimas itu aku biasa aja..
Sedikitpun aku gak tertarik padanya..
Secara fisik aku akuin dia tipe cowok yang ganteng, manis, imut lucu dan ya gituhlah..
Malah saat pertama dia maen kerumah, orang tuaku serasa jatuh cinta pada pandangan pertama sama Dimas...
Masak dia dibilang mirip Salman Khan....
Secara fisik aku akuin dia tipe cowok yang ganteng, manis, imut lucu dan ya gituhlah..
Malah saat pertama dia maen kerumah, orang tuaku serasa jatuh cinta pada pandangan pertama sama Dimas...
Masak dia dibilang mirip Salman Khan....
Hueeekk kataku...
Ikan Salmon iyah..hahaha
Aku bisa bilang seperti itu karna saat itu sebenarnya aku bener-bener gak pengen banged berurusan sama yang namanya cowok karena buat aku waktu itu aku masih terlalu kecil untuk masalah begituan.
Buat aku itu norak...
Buat aku itu norak...
Bisa dibilang dia adalah cowok pertama yang deketin aku...
Bukan GR sih...
Bukan GR sih...
tapi emang gituh coba...
Sebelum-sebelumnya ku emang gak pernah deket sama yang namanya cowok..
Makanya saat aku mulai tertarik sama dia..
Makanya saat aku mulai tertarik sama dia..
aku sebut dia cinta pertama aku..
Dan saat aku tambah deket sama dia aku sebut dia pacar pertama ku..:)
Kata orang cinta pertama itu indah...??
Emang sih aku akuin indah..
tapi di awalnya ajah indah...
akhirnya buruk banget..
Dan kata orang cinta pertama itu berkesan..
Iyah emang berkesan..
berkesan buruk banged buat aku...
Hhmmm kadang aku nyesel banged kenapa harus dia yang jadi cinta pertama dan pacar pertama aku...??
Takdir kalee yahhhh....
Takdir kalee yahhhh....
Padahal dulu sebelum aku bertemu dia aku pernah berpikir...
Aku hanya ingin jatuh cinta satu kali...
Tapi ternyata sulit yah....
Saat pertama kali ku kenal dia ternyata itu juga pertama kalinya aku kecewa pada seorang cowok...
Tapi ternyata sulit yah....
Saat pertama kali ku kenal dia ternyata itu juga pertama kalinya aku kecewa pada seorang cowok...
Ku bener-bener ngerasain yang namanya habis manis sepah dibuang...hmmm
Saat ku bersama dia ku bingung gimana yang namanya bersikap tegas pada seorang cowok...
Saat dia ngelakuin kesalahan aku hanya diam dan menyimpan semuanya sendiri tanpa seorang pun yang tahu..
Aku bener-bener bingung waktu itu harus berbuat apa..
Aku bener-bener bingung waktu itu harus berbuat apa..
Sampai akhirnya yang tahu dia ngelakuin kesalahan yang fatal banged buat aku adalah kakak sepupuku sendiri yang dulu ngenalin aku sama dia..
Dan ternyata kakak sepupuku gak terima dia ngelakuin hal seperti itu sama aku..
Dan kamu tahu apa yang dia lakuin sama aku..??
Ternyata diluar sana dia juga lagi deketin cewek lain seperti dia ngedeketin aku..
Naahh sejak kakak sepupuku tau tentang hal itu..
Kakak sepupuku meminta aku untuk memutuskan hubunganku dengannya..
Aku hargai pendapat kakak sepupuku itu...
Dan akhirnya aku memutuskan hubungan dengan dia walaupun sebenarnya berat buat aku..
Aku tau dia salah tapi sungguh sebenarnya aku masih bisa memaafin dia..
Sebenarnya sebulan sebelum itu aku udah tau semua sebenarnya tentang dia tapi aku diam saja..
Sebenarnya sebulan sebelum itu aku udah tau semua sebenarnya tentang dia tapi aku diam saja..
Sedikit pun aku tak pernah menegur dia..
Karna aku pengen dia sadar sendiri atas perbuatannya..
Dan saat itu aku bener-bener ikhlas dengan apa yang dia lakuin sama aku..
Tapi saat kakak sepupuku tau semua tentang itu aku gak bisa lagi mempertahankan semuanya..
Semua yang sebenernya aku inginkan..
Dan kakak sepupuku merasa bertanggung jawab atas semua yang terjadi sama aku karna awalnya emang dia yang ngenalin Dhimas sama aku..
Tapi saat kakak sepupuku tau semua tentang itu aku gak bisa lagi mempertahankan semuanya..
Semua yang sebenernya aku inginkan..
Dan kakak sepupuku merasa bertanggung jawab atas semua yang terjadi sama aku karna awalnya emang dia yang ngenalin Dhimas sama aku..
Aku bilang sama kakak sepupuku kalo aku gak papa dan aku baik-baik saja..
Ya syukurlah kata kakak sepupuku...
Padahal sebenarnya jauh didalam hati ini rasanya saaaakiiiiiiittttt banged.
Kalian bisa ngebayangin kan gimana sakitnya kalo jadi aku apalagi tulisan “sakit” nya sepanjang itu...hehehe
Kalian bisa ngebayangin kan gimana sakitnya kalo jadi aku apalagi tulisan “sakit” nya sepanjang itu...hehehe
Udahlah tapi kalo ku ceritain semua nya mungkin rasa sakit itu gak akan pernah ada habisnya..
Sampai sekarang pun kalo ku inget semuanya masih terasa sakit.
Padahal itu udah kejadian 5 tahun yang silam....
Bener-bener kenangan terburuk...
Tapi walaupun itu kenangan buruk itu tetap kenangan...
Kenangan emang untuk dikenang dan kenangan adalah pengalaman..
Kenangan emang untuk dikenang dan kenangan adalah pengalaman..
Pengalaman adalah guru terbaik buat kita supaya kita tidak melakukan kesalahan yang sama..
Aku tau dia pernah menyakiti ku tapi ku juga sadar kalo dia juga sempat buat ku bahagia..
Makanya ku tetap ucapkan terima kasih buat dia.
Terima kasih dah pernah buat aku bahagia dan terima kasih juga udah nyakitin aku sehingga mengajarkanku menjadi orang yang lebih tegar..
Semoga suatu saat kamu bisa berubah walaupun itu bukan buat aku...:)
Setelah kejadian itu aku tak mau terlalu lama untuk berlarut-larut dalam kesedihan ku..
Aku ingin bertualang lebih jauh lagi dan aku ingin kali ini bukan aku yang takluk terhadap seorang cowok..
Aku ingin bertualang lebih jauh lagi dan aku ingin kali ini bukan aku yang takluk terhadap seorang cowok..
tapi cowok lah yang harus takluk padaku....hahahaha
Sampai akhirnya aku dinyatakan lulus dari Sekolah Menengah Pertama alias SMP...
Aku bahagia karna aku merasa menjadi tambah dewasa dan tanggung jawabku juga bertambah..:)
Aku bahagia karna aku merasa menjadi tambah dewasa dan tanggung jawabku juga bertambah..:)
Dan yang jelas aku bakal nemuin hal-hal baru disini..
Sekolah baru...
Suasana baru...
Teman baru ato bahkan kehidupanku yang baru juga..
Yang jelas aku bakal lebih dipandang dari sebelumnya oleh masyarakat karna sekarang aku sudah tidak lagi memakai baju putih biru tapi putih abu-abu...
Yang kata orang masa itu masa-masa terindah saat kita masih remaja.
Yang kata orang masa itu masa-masa terindah saat kita masih remaja.
Ternyata benar saat aku masuk pertama kali di sekolah baruku...
Aku bener-bener nemuin hal-hal baru disini...
Aku lebih banyak dikenal disini...
Dan aku lebih berani menyampaikan pendapatku..
Apalagi saat aku SMA ini aku mengikuti sebuah organisasi yang jelas intra sekolah yaitu OSIS...
Aku bangga karna disini aku bener-bener berperan untuk sekolahku...
Dan aku merasa punya tanggung jawab yang lebih...
Dan aku merasa aku sudah berubah...
Aku bukan aku yang dulu...
Tapi tentu saja aku menjalani semua gak segampang itu..
Terkadang aku mendapat halangan saat aku menjalani organisasi itu..
Yang menjadi masalah utama adalah orang tua ku sendiri...
Yang menjadi masalah utama adalah orang tua ku sendiri...
Terkadang mereka mendukung ku tapi terkadang mereka juga menentangku..
Kenapa bisa begitu...??
Karna saat melakukan kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh organisasi itu terkadang mengharuskan aku pulang malam...
Dan orang tua ku gak suka itu..
Karna aku seorang cewek...
Gak baik katanya cewek pulang malem-malem..
Padahal aku gak berbuat aneh-aneh...
Tapi ya sudahlah aku hargai mereka karna mereka orang tuaku..
Dan merekalah yang buat aku ada disini sekarang...
Aku tak lama bergelut di organisasi itu..
Hanya berkisar 1 tahunan..
Karna saat aku mengikuti organisasi itu aku merasa tenaga terlalu habis untuk semua itu padahal aku masih butuh tenaga lain buat ngejalanin sekolahku yang sebenarnya...
Akhirnya ku putuskan untuk mengakhiri semuanya saat di tahun terakhir..
Tapi walaupun itu hanya sebentar buat aku..
Aku merasa mempunyai banyak pengalaman disitu..
Aku bisa bersosialisasi dengan orang-orang disekitarku dengan sebaik mungkin ato bahkan dengan orang-orang yang baru aku kenal..
Hmm seperti itulah...
Diluar cerita itu sebelum aku masuk ke sokolah ini tepatnya sebelum aku masuk SMA kakak sepupuku mengenalkan ku lagi pada seorang cowok dan kali ini aku percaya kalo cowok yang dia kenalkan adalah cowok yang baik tidak seperti sebelumnya...
Sebut saja namanya Kak Firman.
Dan ternyata Kak Firman itu satu sekolah denganku dan dia adalah kakak tingkatku beda 2 tahun..
Dan dia termasuk orang penting di sekolahku..
Dia adalah ketua PMR di sekolahku yang baru..
Dan dia termasuk orang yang cerdas ato bahkan bisa dibilang pinter..
Itulah yang buat aku bangga bisa kenal sama dia...hehehehe
Akhirnya ku lanjutin aja perkenalan ku sama dia dan selama itu aku benar-benar ngerasa nyaman di dekat dia..
Dia juga selalu ada untukku saat aku benar-benar butuh bantuan...
Sampai akhirnya aku semakin dekat sama dia...
Awalnya ku anggap dia sebagai kakak ku saja...
Seorang kakak yang selalu ada buat adiknya dan seorang kakak yang selalu siap ngelindungi adiknya..
Serta kakak yang selalu membimbing adiknya karna takut tersesat..
Tapi ternyata aku gak bisa seperti itu terus...
Aku ingin lebih dari itu supaya aku lebih tenang saat aku bersama dia..
Akhirnya kita sepakat untuk menjalani sebuah hubungan dengan sebuah ikatan yang lebih jelas lagi..
Dan saat itu aku merasa kebahagiaan ku semakin bertambah..
Tapi ternyata kebahagiaan itu tidak berlangsung lama..
Bukan karna dia nyakitin aku tapi karna dia harus pergi ke suatu tempat yang menurutku itu jauh..
Dia harus melanjutkan sekolahnya ke jenjang yang lebih tinggi..
Dia harus kuliah karna dia sudah meneyelesaikan sekolahnya di Sekolah Menengah Atas yang sudah 3 tahun ia jalanin.
Aku takut banget saat itu...
Aku takut jauh dari dia..
Aku takut gak ada yang bisa menghiburku lagi saat di sekolah..
Aku takut gak ada yang buat aku tersenyum seperti yang dia lakuin buat aku..
Hingga tiba saatnya dia benar-benar harus pergi...
Dan saat itu aku bukanlah murid baru lagi disekolahku..
Aku sudah kelas 2...
Saat dia akan pergi rasa takut itu semakin kuat ku rasakan..
Saat dia akan pergi sedikitpun dia gak hubungin aku...
Dia juga gak pamit sama aku..
Aku juga gak tau kenapa begitu...
Dia justru pamit sama temenku...
Tapi saat itu aku bahagia karna dia bilang pada temenku “Dek aku berangkat sekarang yah...Aku titip Ocha yah...Jagain dia...Jangan sampek dia kenapa-kenapa”...
Saat aku mendengar semua itu dari temenku air mataku bener-bener jatuh...
Aku merasa seolah-olah aku bakal kehilangan dia..
Padahal aku tau...
Aku hanya kehilangan dia untuk sementara waktu..
Dan detik-detik saat dia akan bener-bener mau pergi ternyata temenku itu menghubungi dia dan nyuruh ketemu aku dulu..
Ternyata dia langsung menyanggupi permintaan temenku itu..
Dia susul aku kesekolah hanya untuk ketemu aku walaupun itu hanya beberapa menit saja..
Gara-gara itu aku semakin yakin kalo suatu saat dia akan kembali lagi kesini untukku..
Dan aku yakin dia bener-bener sayang aku dan peduli sama aku..
Air mataku makin tumpah sehingga aku gak kuat untuk ketemu dia..
Akhirnya ku suruh dia cepat-cepat pergi dari situ karna aku tau saat itu temen-temennya sudah menunggu dia di terminal..
Dan aku tau sebelum dia ke sekolah dia sudah ada di terminal tapi dia rela balik lagi hanya demi untuk ketemu aku dan pamit sama aku..
Dan akhirnya dia benar-benar pergi..
Sampai esoknya dia baru hubungin aku lagi..
Diseberang telpon sana dia bilang “Ocha kenapa kemarin...??Ocha nangis yah...??Ocha gak boleh gituh...Ocha janji yah gak akan nangis lagi...”
Aku hanya bilang “Iyahh...”
Jujur sebenarnya aku berat ngejalanin itu semua karna apa yang ku jalanin bener-bener butuh sebuah kepercayaan yang tinggi...
Dan saat itu aku bener-bener long distance sama dia..
Aku gak tau bakal berapa lama aku bisa bertahan buat dia...
Aku gak tau bakal berapa lama aku bisa bertahan buat dia...
Tapi aku selalu percaya dia...
Aku selalu yakin dia...
Diapun begitu...
Perhatiannya tetap sama seperti dulu saat kita masih bersama walaupun bedanya kita saat itu sudah dipisahkan oleh jarak yang teramat jauh buatku...
Awalnya semua tetap berjalan seperti adanya...
Semuanya tetap indah adanya..
Tapi lama-lama dia makin sibuk dengan kegiatannya disana dan aku mulai merasa gelisah..
Aku tau dia tipe orang yang suka berorganisasi...
Aku tau dia tipe orang yang suka berorganisasi...
Mungkin gara-gara itu dia menjadi semakin sibuk dan mulai berkurang perhatiannya terhadapku..
Awalnya ku coba biasa aja...
Ku coba mengerti...
Tapi semakin lama dia semakin jarang hubungin aku...
Sampai akhirnya hingga berbulan-bulan dia sama sekali gak hubungi aku..
Hmmm saat itulah aku tambah gelisah dan aku mulai merasa bener-bener jauh dari dia..
Bukan hanya karna jarak tapi hatiku juga merasa jauh dari dia.
Aku pun gak berani buat ganggu dia...
Ku diam saja dengan apa yang terjadi saat itu padaku...
Aku gak tau apakah aku bakal ngalamin kegagalan yang kedua..
Tapi walaupun hubunganku mulai hambar seperti itu aku tetap jaga perasaanku sama dia...
Hingga akhirnya perasaan itu mulai pudar karna dia benar-benar gak hubungin aku lagi...
Dia gak pernah kasih aku kabar lagi..
Akhirnya ku anggap semuanya hanya berakhir sampai disitu saja walaupun hatiku masih untuk dia..
Dan walaupun itu kuputuskan hanya sendiri alias sepihak karna aku gak mau terus-terusan di gantung seperti itu..
Jujur sebenarnya aku masih sayang dia dan walaupun aku gak tau dia itu gimana..
Semenjak itu aku coba jalanin kehidupan ku secara normal lagi dan aku anggap aku dan dia sudah tidak ada ikatan lagi..
Sebenarnya berat banged tapi mau gimana lagi...
Saat aku kehilangan dia ternyata aku menemukan sesuatu yang baru yaitu aku menemukan sahabat-sahabat yang peduli aku...
Selalu ada buat aku...
Dan aku anggap mereka sebagai pengganti dia..
Dan saat aku bersama mereka sejenak aku bisa ngelupain dia.
Seenggaknya perasaanku agak tenang.
Mereka yang selalu menghiburku dan tertawa saat aku lagi galau...hehe
Dan saat itu juga sahabat-sahabatku membantu aku mencari hati yang baru walaupun sebenarnya aku masih kepikiran dengan dia yang ada disana.
Dan saat itu juga sahabat-sahabatku membantu aku mencari hati yang baru walaupun sebenarnya aku masih kepikiran dengan dia yang ada disana.
Tapi ku coba lupakan perasaan itu agar aku bisa ku temukan kebahagiaan ku lagi seperti yang dulu.
Dan ku benar aku bisa temukan hati yang baru.
Tapi aku kecewa dengan apa yang sudah aku temukan.
Tapi aku kecewa dengan apa yang sudah aku temukan.
Karna......????
Sebut saja ini cinta dalam hati.
Huaaaahh rasanya gimana yah saat menjalani ini.
Geregetan banged pokoknya.
Karna kita cuma saling kenal orangnya saja tapi kita bukan teman.
Huaaaahh rasanya gimana yah saat menjalani ini.
Geregetan banged pokoknya.
Karna kita cuma saling kenal orangnya saja tapi kita bukan teman.
Tapi walaupun gituh aku tau keseharian dia gimana.
Aku sengaja nyarik tau.
Karna aku bener-bener suka dia.
Sebut saja dia Indra.
Menurutku dia orang yang sederhana, taat ibadah, dan aku yakin dia bukan tipe cowok yang suka maenin cewek.
Menurutku dia orang yang sederhana, taat ibadah, dan aku yakin dia bukan tipe cowok yang suka maenin cewek.
Sebenernya aku bingung ngejalanin ini semua.
Mau di ungkapin gimana gak diungkapin juga gimana.
Tapi aku lebih memilih gak di ungkapin.
Mau di ungkapin gimana gak diungkapin juga gimana.
Tapi aku lebih memilih gak di ungkapin.
Karna aku pengen tau gimana sih rasanya cinta dalam hati itu.?
Bahagia..??
Ato menyakitkan..??hehe
Bahagia..??
Ato menyakitkan..??hehe
Ternyata menyakitkan memendam perasaan itu.
Tapi aku tetap bertahan dengan perasaanku.
Dan aku janji gak akan berhenti menjaga perasaan itu sampai aku liat dengan mata kepala aku sendiri dia mencintai orang lain dan dia memilikinya.
Kadang aku bingung, kenapa aku bisa seperti itu sama dia.
Padahal hubunganku sama dia itu jauh banget.
Tapi kayaknya perasaan ku lebih dari orang yang saling memiliki.
Tapi kayaknya perasaan ku lebih dari orang yang saling memiliki.
Aku sedih saat dia deket sama cewek lain.
Dan bahkan aku pernah nangis buat dia karna saat itu ada seorang cewek yang menghubungi aku dan dia bilang dia adalah kekasih Indra.
Bener-bener remuk jantungku.
Bener-bener remuk jantungku.
Tapi aku heran kenapa cewek ini tiba-tiba marah sama aku dan bilang jangan ganggu Indra lagi.
Padahal aku sama Indra bener-bener gak ada hubungan dan gak ada seorang pun yang tau kalo aku suka dia kecuali sahabat-sahabatku.
Padahal aku sama Indra bener-bener gak ada hubungan dan gak ada seorang pun yang tau kalo aku suka dia kecuali sahabat-sahabatku.
Tapi aku gak berpikir panjang soal itu.
Aku juga gak berpikir kalo mungkin itu sahabatku yang lagi ngerjain aku.
Yang aku tau dia cewek, dia ngaku sebagai kekasih Indra dan aku kecewa ya sudah.
Yang aku tau dia cewek, dia ngaku sebagai kekasih Indra dan aku kecewa ya sudah.
Akhirnya hal itulah yang mendorong aku buat ngubungin indra.
Aku cerita semua sama Indra tentang seorang cewek yang ngubungin aku itu dan tiba-tiba marah sama aku karna cewek itu berpikir kalo aku bakal ngambil Indra dari dia.
Dan aku juga bilang “kalo punya cewek itu dijaga yah..aku gak mungkin ambil kamu dari cewek kamu..kalo mau ngomong dipikir dulu..sory aku masih laku (padahal nggak dan sebenernya kalo emang dia cewek Indra aku pengen ambil beneran tuh Indra dari ceweknya, tapi sory aku masih punya malu dan perasaan..hehe)”.
Ternyata Indra bales sms ku.
Dan aku agak seneng baca balesan dari dia karna dia bilang “dia gak ngerasa punya cewek tuuhh”.
Dan aku agak seneng baca balesan dari dia karna dia bilang “dia gak ngerasa punya cewek tuuhh”.
Saat aku baca sms dia yang isinya seperti itu harapanku tumbuh kembali...hhahaha.
Tapi aku merasa aneh, akhirnya aku berikan no cewek yang menghubungi aku itu.
Dan Indra mencoba menghubungi no cewek itu.
Tapi katanya tidak ada jawaban sama sekali.
Dan Indra mencoba menghubungi no cewek itu.
Tapi katanya tidak ada jawaban sama sekali.
Aku jadi tambah heran.
Siapakah dia sebenernya.?
Mungkin gak sih itu cuma orang iseng..??
Mungkin gak sih itu cuma orang iseng..??
Bener-bener tanda tanya besar.
Kalo emang itu orang iseng aku pasti bakal malu banged. Karna aku udah marah-marah ma Indra juga n’ di bego’in lagi sama orang.
Awaaaasss yaaahhh lok ketahuan.
Besoknya di sekolah aku cerita sama sahabat-sahabatku soal kejadian tersebut.
Tapi aku merasa aneh sama mereka, padahal saat aku cerita aku sampek nangis-nangis karna udah di tuduh yang nggak-nggak ma orang tapi kenapa mereka hanya senyum dan akhirnya ketawa dan mereka cuma bilang “sabar yah cha”...ihh aneh banged pokoknya mereka tuh.
Dan begitu begoknya aku, udah tau tanggapan mereka cuma kayak gitu kenapa aku gak berpikir kalo mereka lagi ngerjain aku.
Dan aku bener-bener lupa kalo saat itu aku lagi ultah.
Tapi aku merasa aneh sama mereka, padahal saat aku cerita aku sampek nangis-nangis karna udah di tuduh yang nggak-nggak ma orang tapi kenapa mereka hanya senyum dan akhirnya ketawa dan mereka cuma bilang “sabar yah cha”...ihh aneh banged pokoknya mereka tuh.
Dan begitu begoknya aku, udah tau tanggapan mereka cuma kayak gitu kenapa aku gak berpikir kalo mereka lagi ngerjain aku.
Dan aku bener-bener lupa kalo saat itu aku lagi ultah.
Ihhh sumpah o’on banged sih aku tuh...haha.
Dan mereka bener-bener membiarkan aku dalam kebego’an itu.
Dan mereka bener-bener membiarkan aku dalam kebego’an itu.
Tapi saat itu aku seneng juga karna saat aku ketemu dengan Indra di sekolah aku melihat dia menoleh ke arahku dengan rasa simpati dan bersalah, yang mungkin karna kejadian itu.
Gak tau kenapa aku ngerasa dia juga suka aku.
GR kaleee yaahhh...hehe.
GR kaleee yaahhh...hehe.
Tapi aku biarkan dan aku sok cuek padahal dalam hati aku pengen banged rasanya menyapa dia...huhuhuhu.
Dan beberapa hari setelah itu dia tetap seperti itu.
Dia simpati dan tetap merasa bersalah sama aku.
(Walaupun itu hanya dugaanku saja., GR lagi...hehehe)
(Walaupun itu hanya dugaanku saja., GR lagi...hehehe)
Dan beberapa hari setelah itu ternyata benar sahabat-sahabat ku mengaku kalo sebenernya merekalah yang lagi ngerjain aku saat itu.
Huaaaahhh malu banged udah nangis-nangis ternyata cuma dikerjain doank.
Huaaaahhh malu banged udah nangis-nangis ternyata cuma dikerjain doank.
Iddiiiiiihhh sebel pokoknya.
Tapi dengan kejadian itu aku tau kalo aku serius bener-bener suka dia walaupun gak bisa ku ungkapin.
Itu yang bikin aku sedih.
Sampai akhirnya hampir setahun sudah aku menyimpan semuanya.
Dan kini aku sudah beranjak dari kelas 2 ke kelas 3.
Sampai akhirnya hampir setahun sudah aku menyimpan semuanya.
Dan kini aku sudah beranjak dari kelas 2 ke kelas 3.
Dan aku tetap menjaga janji ku untuk menjaga perasaanku sama Indra.
Bertahan buat orang yang sama sekali tidak pasti buatku.
Bener-bener cinta dalam hati yang ku rasakan.
Bener-bener cinta dalam hati yang ku rasakan.
Yaaahhh begitulah, kalo udah kadung sayang sama orang semuanya pasti akan ku beri yang terbaik walaupun orang itu gak membalasnya.
Karna aku selalu ikhlas kalo ngasik sesuatu buat orang.
Karna aku selalu ikhlas kalo ngasik sesuatu buat orang.
Termasuk perasaan.
:):)
Tapi ternyata perasaan itu gak lama lagi buat bertahan.
Karna saat itu aku bener-bener melihat dia mencintai orang lain dan dia memilikinya.
Mungkin do’a ku terkabul agar aku bisa membuang perasaan ku ini yang mungkin aneh kalo orang itu tau.
Mungkin do’a ku terkabul agar aku bisa membuang perasaan ku ini yang mungkin aneh kalo orang itu tau.
Perlahan namun pasti aku bener-bener ngelupain perasaan itu.
Dan aku sudah menepati janji aku kannn...???:):):)
Dan aku sudah menepati janji aku kannn...???:):):)
Dan saat itu aku menikmati hati ku yang kosong tanpa ada siapa pun disitu.
Aku mulai bersenang-senang lagi bersama teman-temanku dan sahabat-sahabatku.
Aku mulai bersenang-senang lagi bersama teman-temanku dan sahabat-sahabatku.
Dan tepat tanggal 13 November 2009 aku merayakan hari jadi sama sahabat-sahabat ku.
Gak nyangka kita udah 1 tahun jadian.
Gak nyangka kita udah 1 tahun jadian.
Tanggal itu masih aku inget dalam pikiran ku sampai sekarang...:):)
Aku bahagia punya mereka.
Tapi kadang aku sedih saat mereka jauh dari aku.
Apalagi saat mereka bersama pasangan mereka, seolah-olah aku gak ada disitu dan lupa aku.
Tapi kadang aku sedih saat mereka jauh dari aku.
Apalagi saat mereka bersama pasangan mereka, seolah-olah aku gak ada disitu dan lupa aku.
Dan aku tidak diantara mereka.
Huuuuffffhtttt.
Kesepian juga akhirnya.
Kesepian juga akhirnya.
Kadang aku berfikir mereka tidak selalu ada buatku.
Karna mereka sering ninggalin aku saat mereka bersama pasangan mereka bahkan mereka rela banget buat aku nunggu saat mereka sedang asyik kencan bersama pasangannya masing-masing...hmmm.
Aku gak punya pasangan dan aku sendiri ya sudaaahhh.
Hahahaha.
Tapi hal itu yang mendorong aku buat mencari sesuatu yang beru lagi.
Saatnya beraksi....hehehehe.
Heewwwwhh tapi susah tauk cari itu semua, gak gampang.
Bener-bener butuh seleksi yang maksimal biar gak kecewa...hohoho.
Bener-bener butuh seleksi yang maksimal biar gak kecewa...hohoho.
Sampai suatu saat ada seorang cowok yang mau ngedeketin aku.
Sebut saja dia Aji
(Lagi-lagi do’aku terkabul....hehe)
Awalnya dia cuma sms aku dan ngajak aku kenalan.
Aku cuekin.
Kedua dia sms aku lagi.
Tapi tetep aku cuekin.
Dan ketiga dia sms aku, aku jadi penasaran.
Kenapa ne orang masih kekeh aja mau sms aku padahal udah ku cuekin beberapa kali.
Ternyata saat diurus-urus lagi cowok ini satu sekolah sama aku.
Dan kelas kita deket, tapi aku gak tau yang mana orangnya.
Pikir ku pasti orangnya jelek makanya aku gak tau...hehehe.
Tapi aku tetep ladenin aja tuh orang karna aku gak mau lihat orang secara fisik aja.
Jelek-jelek asal baik pasti ku terima dia dengan baik juga.
Sampai akhirnya aku ditunjukin sama temenku mana yang namanya Aji di sekolah.
Kesan pertama saat liat dia aku biasa aja.
Kesan kedua aneh.
Kenapa begitu....???
Gini ceritanya.
Gini ceritanya.
Saat itu pas aku sudah tau orangnya aku semakin ladenin dia.
Yaahh mungkin aja tuh orang cocok sama aku.
Tapi sebel loohhh kalo smsan sama dia.
Balesnya lamaaaa banged.
Ihhhh sok sibuk apa gimana sih nih orang, kalo gak niat smsan gak usah smsan ja sekalian.
Gitu pikir ku saat itu.
Tapi ya sudaaaaahhhh sabar.
Namanya juga orang pedekate harus sabar donk ntar gak kesampean lagi cita-citanya buat menemukan sesuatu yang baru lagi...hehehe.
Namanya juga orang pedekate harus sabar donk ntar gak kesampean lagi cita-citanya buat menemukan sesuatu yang baru lagi...hehehe.
Akhirnya sampai suatu saat dia udah berani maen kerumah aku.
Dan itu yang bikin aku merasa aneh.
Setiap dia maen kerumah dia selalu cerita tentang mantannya, mantannya lagi mantannya lagi yang ku denger dari dia.
Capek juga dengerinnya plus sebel loooohhh.
Sekali lagi aku berfikir, nih orang mau pedekate ma aku apa cuma mau curhat ma aku ato cuma pengen cari simpati aja ma aku...???
Bener-bener banyak pertanyaan di otakku yan buat aku ragu sama dia saat ngedeketin aku.
Sekali lagi aku berfikir, nih orang mau pedekate ma aku apa cuma mau curhat ma aku ato cuma pengen cari simpati aja ma aku...???
Bener-bener banyak pertanyaan di otakku yan buat aku ragu sama dia saat ngedeketin aku.
Dan aku juga berpikir kalo dia bakal jadiin aku bahan pelampiasan doank.
Dan itu ternyata benar karna dia mengakuinya saat dia sudah menjalani hubungan yang cukup lama denganku.
Saat itu aku sudah tidak bisa marah lagi sama dia karna itu kejadian yang cukup lama terlewati tapi baru terungkap.
Dan aku juga sudah terlanjur sayang sama dia.
Ya sudaaaahh aku anggap aku ikhlas.
:):)
Balik lagi ke cerita sebelumnya.
Walaupun sebel-sebel gituh aku tetep aja mau pedekate ma dia.
Gak tau kenapa aku ngerasa pas banged sama dia.
Walaupun dalam hati aku berkata dia gak ada sedikit pun serius sama aku.
Aku bisa liat itu dari matanya.
Tapi aku gak akan nyerah, aku bakal buat dia jatuh hati beneran ma aku.
Hahahahaha.
Walaupun itu butuh proses yang lama.
Hmmmmm cemangka.
Akhirnya setelah kita sebulanan pedekate kita jadian.
Awal-awal kita jadian aku merasa hambar.
Gak kelihatan banged kalo kita pacaran.
Kita emang pacaran tapi aku merasa kita masih pada perasaan kita sendiri-sendiri.
Gak ada perasaan emosional yang terikat.
Kita masih jauh.
Huuuuhh pokoknya awal-awal gak berkesan banged deh di hati.
Tapi aku seneng saat valentine dia ngasik sebuah kado buat aku.
Aku gak ngerti apa maksudnya padahal sebelum-sebelumnya sedikit pun aku gak pernah berfikir soal valentine’s day.
Aku gak ngerti apa maksudnya padahal sebelum-sebelumnya sedikit pun aku gak pernah berfikir soal valentine’s day.
Ihhhh apa sih itu....hahaha.
Dia ngasik sebuah bantal buat aku.
Dan tentunya sampai sekarang bantal itu masih setia aku simpen.
Sampai kuliah pun aku bawa.
Sampai kuliah pun aku bawa.
Tapi aku merasa hubunganku sama dia masih biasa-biasa saja.
Tapi aku juga merasa kalo aku masih pengen terus melanjutkan hubungan itu lebih lama lagi.
:):)
Dan akhirnya kita sama-sama kuliah.
Dan kebetulan banget kita ngumpul satu kota.
Dan kebetulan banget kita ngumpul satu kota.
Cuma mungkin beda universitas aja dia di UM dan aku di UB (maap menyebut merk...hehe)
Naaahh sejak kita kuliah hubungan kita mulai membaik.
Kita lebih sering ketemu, jalan-jalan dan lain-lain.
Nah saat itu lah aku bener-bener merasa yakin kalo aku pengen serius sama dia.
Dan saat itulah aku bener-bener menjaga hubungan aku dan perasaan aku buat dia.
Tapi kadang aku bingung sama dia, kadang kala di cuek sama aku dan kadang kala juga dia care sama aku.
Hmmmm.
Singkat cerita aja yaahhh kepanjangan soalnya lok harus diceritain semua.
Hehehehe.
Sekarang aku sama dia sudah 20 bulanan alias 1,5 tahun lebih.
Itu adalah waktu yang lama buat aku.
Karna sebelumnya aku belum pernah ngejalanin sebuah hubungan selama itu dan seserius itu.
Dan dalam waktu yang selama itu tentunya ada saja badai yang datang alias cobaan dalam sebuah hubungan.
Kita sering berantem, sering beda pendapat, kadang kalo aku gak bisa nurutin keinginannya dia jadi marah sama aku.
Peeeeggghhh benci banged dah kalo liat dia marah, susah banged soalnya buat ngerayu dia biar baik lagi.
Dan butuh yang lama juga.
Dan butuh yang lama juga.
Huuuuucchlaaahhh mapeggel pokoknya.
Kadang dia marah kalo aku gak ngubungin dia duluan padahal kan aku juga nunggu dia buat ngubungin aku duluan.
Aku sebel juga kalo dia bikin aku cemburu.
Huuucchh kayaknya semakin aku cemburu, semakin dia tambah buat aku cemburu.
Tapi walaupun sering banyak masalah yang aku jalanin saat sama dia, tapi aku selalu merasa nyaman saat bersama dia.
Aku merasa bebas berekspresi saat sama dia.
Aku merasa dia yang terbaik yang Tuhan kasik buat aku.
Walaupun dimata orang lain dia biasa saja tapi buat aku dia luar biasa.
Aku juga seneng karna orang tua ku bener-bener nganggep dia dan mereka juga care atas hubungan ku ini.
Mereka kadang nanyak kalo dia dah lama gak datang kerumah.
Takutnya aku berantem ato putus nyambung kayak BBB.
Hehehehe.
Tapi aku juga takut semuanya akan berakhir begitu saja nantinya karna menurutku aku sudah melangkah terlalu jauh buat semua ini.
Aku juga takut suatu saat dia buat aku kecewa dan aku tidak bisa diterima itu akhirnya buat aku nekat bunuh diri.
Kan gak lucu aku mati gara-gara bunuh diri.
Hehehehe.
Hehehehe.
Tapi aku selalu yakin everything will be FINE.
:):)
:):)
Aku berharap ini bisa jadi selamanya.
Dia sepenuhnya di hatiku walaupun ku gak tau apa iya aku sepenuhnya di hatinya.
Semuanya telah ku beri dengan kesungguhan hati untuknya.
Kemaren pas dia ultah yang ke-20 aku coba berikan yang terbaik buat dia.
Awalnya aku takut dia gak suka dengan apa yang ku beri.
Awalnya aku takut dia gak suka dengan apa yang ku beri.
Hmmmm aku cuma bisa bilang semoga dia suka...hehehe.
Ternyata aku berhasil buat dia terhura-hura alias terharu-haru.
Hahahaha.
Owwwhhh yeeeessss.
Aku bangga punya dia.
Dia bangga gak yah punya aku.????
Dia bangga gak yah punya aku.????
Tapi sekarang gara-gara kita udah lama banged pacaran dia seolah-olah gak punyak malu lagi sama aku.
Dia udah berani kentut di depan aku kadang pamit kadang enggak.
Dia udah berani kentut di depan aku kadang pamit kadang enggak.
Ihhhh giela ne orang tambah lama tambah kelihatan joroknya.
Kalo ngomong kadang suka muncrat-muncrat kemana-mana lagi.
Hahahahaha.
Tapi aku suka.
Ajjjiiii aku cinta kamu tapi kadang aku juga sebel sama kamu.....:D:D
Masih banyak hal yang pengen aku ceritain disini tapi aku dah capek nulisnya...hehehe.
So....
TO BE CONTINUED...........
Langganan:
Postingan (Atom)
Lagu Siik-asiiikkk
Popular Posts
-
Biologi perikanan berbeda dengan Ichtyologi atau Fisiologi Hewan Air, walaupun merupakan cabang ilmu biologi. Dalam biologi perikanan dipela...
-
Pada prinsipnya seksualitas hewan terdiri dari dua jenis kelamin yaitu jantan dan betina begitu pula seksualitas pada ikan. Yang dikatakan ...
-
Tinhgakat kematangan gonad merupakan bentuk analisis proses kematangan gonad ikan yang semakin matang sebelum terjadi pembuahan. Dalam repro...
-
Ikan Nila merupakan jenis ikan konsumsi pada air tawar dengan bentuk memanjang dan pipih ke samping dan warna putih kehitaman. Ikan Nila ber...
-
Kondisi Sumberdaya Perikanan Kondisi perikanan dunia saat ini tidak dapat lagi dikatakan masih berlimpah. Tanpa adanya konsep pengelo...
-
Ikan sebagaimana jenis hewan lainnya mempunyai kemampuan untuk dapat melihat pada waktu siang hari yang berkekuatan penerangan beberapa ribu...
-
Ikan Piranha ini terkenal sangat ganas, agresif dan pemakan daging. Banyak terdapat di sepanjang sungai amazone. Kebanyakan mengalir dalam b...
-
PENDAHULUAN Latar Belakang Pemanfaatan sumberdaya perikanan Indonesia belum sepenuhnya dilakukan secara optimal, pada perairan tert...
-
PENGANTAR PERIKANAN – ARMADA DAN ALAT TANGKAP Tujuan Pembelajaran: Manajer Kampanye mengetahui jenis armada dan alat tangkap yang nan...
-
PENDAHULUAN Latar Belakang Alat tangkap purse seine berkembang pesat di laut Jawa pada akhir 1980-an dan awal 1990-an. Perkembangan...